Diringkas dari kitab : Majmu’al Mahmudah,
As-syeikh Sayyidul Walid KH.Ali Umar Toyyib Al-Palembani.
Disusun oleh : Enrico Burhan ( Pangeran Sukemilung )
Assalamu’alaikum wr wb…
.
Ketahuilah
apa yang tertulis disini merupakan ringkasan Ijazah dari Majelis Ta’lim
wa Tadzkir Awwabien Ratibul Haddad yang di asuh oleh Syeikhina wa
Mursyidina Pangeran Muhammad KH.Ali Umar Toyyib Al-Palembani. Majelis
kami beralamat di : Jln.Ratu Sianom.Compleks Griya Asri.Blok. C/21. 3
Ilir Palembang. Phone : ( 0711 ) 7951615 / 7777405. Hub Ust.Muslimin Al-Anshori : 0813.6708.6931
Silahkan dipergunakan sebagaimana yang diterangkan dan jagalah ini dengan sebaik-baiknya.
Wassalam…….
Pondasi Awal
SHOLAT SUNAH 4 DIMENSI.
Ijazah ‘an Kholifatul Mursyid Thoriqotul Alawiyah Al-Muktabaroh
Syeikhina wa mursyidina Pangeran Muhammad KH.Ali Umar Toyyib Al-Palembani. Ra.
Sholat sunah 4 Dimensi ini hanyalah rangkuman dari 4 macam sholat yang terdiri dari :
Sholat Sunah Wudhu’
Sholat Sunah Taubat
Sholat Sunah Hadiah lil Mayyit
Sholat Sunah Hajat Nabi Khidir A.S
Semua dilakukan dan dikerjakan dalam satu majelis. Begini tata caranya :
Sholat sunah wudhu.
Al-fatehah
ilaa hadrotin Nabi Sayyidina Muhammadin SAW. Bisirril fatehah….( maka
bacalah fatehah ). Setelah itu berdiri bersiap untuk sholat.
Niatnya : Usholli Sunnatal wudhu rak’ataini lillahi ta’alaa.
Rakaat pertama ba’da fatehah membaca : Surah Al-Kafirun.1x
Rakaat kedua ba’da fatehah membaca : Surah Al-Ikhlas.1x……setelah itu salam.( selesai )
Setelah salam membaca doa Nabiyullah Adam AS :
Bismillahir
rahmaanir rahiim.Alhamdulillahi robbil ‘alamin. Allahumma sholli ‘ala
Sayyidina Muhammad wa ‘ala ali Sayyidina Muhammad. Allahumma anta
ta’lamu sirri wa ‘ala niyyati faqbal ma’dzirotii wa ta’lamu hajaati……(
sebut hajatmu )….fa’thinii su’lii wa ta’lamu maafii nafsii faaghfirlii.
Allahumma inni as-aluka iimaanan daa-imaan yubaasyiiru qolbii wa
yaqiinan shoodiqon hatta a’lama annahu lan yushiibanii illa maa
katabtahu ‘alayya wardhonii bimaa qosamtahu lii ( Yaa dzaljalaali wal
ikrom.7x )
Sholat Sunah Taubat
Al-fatehah
‘ala niyyatit-taubati dhohiron wa bathinan fii shihhatin wa khoirin wa
‘afiyyatin wa ilaa hadrotin Nabi Sayyidina Muhammadin SAW. Bisirril
fatehah….( maka bacalah fatehah ). Setelah itu berdiri bersiap untuk
sholat.
Niatnya : Usholli Sholatat-taubati rak’ataini lillahi ta’alaa.
Setiap rakaat ba’da fatehah membaca : Ayatul Qursyi.1x dan Suratul Ikhlas. 11x…..salam
Setelah salam membaca Sayyidul Istighfar. 3x
Sholat Sunah Hadiah lil Mayyit
Niatnya : Usholli Sholatal hadiyyati rak’ataini lillahi ta’alaa
Tiap rakaat ba’da fatehah membaca :
Ayatul Qursyi. 1x
Surah At-takatsur.1x
Surah Al-ikhlas.11x
Disujud akhir sebelum salam membaca :
Allahumma
inni sholaitu bihadzihish-sholaati wa anta ta’lamu maa uriidu.
Allahummab’ats tsawaabahaa ilaa Qobrii…….bin……( sebutkan nama yang kita
kirim hadiah sholat ini ).
Sholat Sunah Hajat Nabi Khidir A.S
Al-fatehah…(
niatkan )…ilaa ruuhil Imaami Sayyidil Walid Al-Habib Abdullah bin Abdul
Qodir Bil-faqih wa syekh Ahmad Addairobi wa syekh Muhammad Darastawaih
wal Imaami Syafeei wa Nabiyullah Khidir AS wa ilaa hadrotin Nabi
Sayyidina Muhammadin SAW. Bisirril fatehah….( maka bacalah fatehah ).
Setelah itu berdiri bersiap untuk sholat.
Niatnya : Usholli Sholatal hajaati…..( niat )….. rak’ataini lillahi ta’alaa
Rakaat pertama ba’da fatehah : Al-Kafiirun. 10x
Rakaat kedua ba’da fatehah : Al-Ikhlas.10x…….salam
Setelah salam sujudlah kembali dengan hati yang khusu’ dan yaqin kepada Allah. Bacalah :
Allahumma sholli ‘ala Sayyidina Muhammadin Nabiyyil ummi wa ‘alaa aliihi wa shohbihi wa sallim.10x
Subhanallah walhamdulillah wa laa ilaha ilallah huwallahu akbar wala haula walaa quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adhiim.10x
Robbana atinaa fid-dunyaa hasanah wafil akhiroti hasanah wa qiinna ‘adzaaban nar.10x
Maka
mintalah hajatmu pada-NYA. Setelah itu selesailah kau dari rangkaian
sholat 4 Dimensi. Tahap selanjutnya bacalah apa yang menjadi wiridanmu (
Hajat.Red ). Kita mempunyai kesukaan masing-masing. Apabila saya jatuh
kedalam suatu permasalahan maka amaliyah yang saya baca adalah 2 ayat
ini.Setelah membaca tawasul seperti biasa, maka bacalah fatehah seperti
ini :
Yaa
Maulana Yaa Mujiibu Yaa Hadhiron la Yaghib tawasalna ilaika bil Habib,
taqdi haajati…….bin…..( sebut nama dan hajat kita ) hadzihi khossoh Yaa
Qoriibu.Amiin. Al-fatehah…..41x
Yaa ‘aalimul Ghoibi wasy-syahaadah. 100x
Fakasyafnaa ‘anka ghithoo-aka fabashorukal yauma hadiid. 100x ( Arahkan bacaan itu ke mata, dibaca dalam keadaan mata tertutup )
Dzikir Lisan : Laa ilaaha ilallah.165x
Dzikir Qolbi : Yaa Allah.330x ( Arahkan ke Qolbi, 2 jari dibawah susu kiri / Lathifah Qolbi )
Dzikir Nafas : Huu – Allah, kurang lebih setengah jam.
Caranya :
Baca HUU…tarik nafas dari bawah pusat sampai ke ubun-ubun.
Tahan sesaat disitu. Turun nafas dari ubun-ubun ke bawah susu kanan 2 jari ( lathifah sirri ) sambil mengucapkan : ALLAH
Tutup dengan sholawat Nurul Anwar ( Sholawat Badawi Sughro ). 100x
Kedua
ayat di atas fungsinya untuk kepekaan Bathiniyah dalam menangkap
isyarah. Kita tidak akan tahu jalan keluar atas masalah yang kita hadapi
sebelum Allah membukakan rahasia itu.Penyingkapan Hijab itu seyogyanya
mesti dilakukan dengan cara-cara yang baik dan benar.
=== Tammat Sholat 4 Dimensi ===
S H O L A T – S H O L A T G E M B O L A N
1.SHOLAT HAJAT DENGAN SURAT AL-IKHLAS
Sholat
Hajat ini hanya membaca Surah Al-Ikhlas dalam setiap
rakaatnya.Dikatakan bahwa cara Sholat Hajat seperti ini di ‘ Jamin ‘
Nabi SAW akan dikabulkan-NYA.Dalam suatu hadist Ibnu Abbas Ra dari
Rasulullah SAW, beliau bersabda :
“
Barang siapa mempunyai suatu hajat kepada Allah, maka dia berwudhulah
dengan wudhu yang sempurna.Kemudian berdiri ditempat dimana dia tidak
dilihat oleh seseorang dan disitu dia sholat empat rakaat ( seperti
ditulis dibawah ini ! ).
Sesungguhnya
jika dia terbeban hutang maka hutangnya itu akan dapat dilunasinya, dan
jika dia dalam keadaan kefakiran maka dia dikayakan Allah, dan jika dia
terasing disuatu tempat maka Allah pulangkan dia kenegeri asalnya, dan
jika dia mempunyai dosa sepenuh dunia maka Allah ampunkan dosanya, dan
jika dia tidak mendapatkan anak lalu dia memohon kepada Allah dengan
cara ini, maka Allah beri dia rezki seperti yang dimintanya.”
Pada
riwayat lain disebutkan “Siapa saja yang mengerjakan sholat seperti ini
dan meminta kepada Allah hancurnya sebuah gunung,maka gunung itu akan
hancur dan Allah Ta’ala akan murka kepada hamba yang melaksanakan shalat
ini tanpa berdo’a meminta suatu hajat “
Pada
beberapa riwayat, terdapat perbedaan bacaan dan jumlah bacaan walaupun
tidak signifikan.Kami akan tuliskan redaksi Tata cara sholat hajat Qulhu
ini seperti yang diijazahkan guru kami. Karena wirid-wirid ba’da
salamnya lebih lengkap dan lebih sempurna.
Niatnya : Usholli Sholaatal Haajat……rak’ataini lillahi ta’alaa. Allahu Akbar
Rakaat Pertama ba’da Al-Fatehah + Surat Al-Ikhlas . 10 x
Rakaat Kedua ba’da Al-Fatehah + Surat Al-Ikhlas. 20 x………salam
Rakaat Ketiga ba’da Al-Fatehah + Surat Al-Ikhlas. 30 x
Rakaat Keempat ba’da Al-Fatehah + Surat Al-Ikhlas. 40 x………salam
SETELAH SALAM BACA LAGI :
Surah Al-Ikhlas. 50 / 500 x
Astaghfirullahal Adhiim. 70x
Robbighfirlii waliwaalidayya warhamhumaa kaamaa robbayaanii shoghiiro. 70x
Astaghfirullaha lil-mu’miniina wal mu’minaati. 70x
Allahumma sholli ‘alaa Sayyidina Muhammadin nabiyyil ummii wa ‘alaa
alihi wa shohbihi wa sallim.70x
Subhanallah wa bihamdihi subhanallahil ‘adhiim.70x
Laa haula walaa quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adhiim.70x
Setelah
selesai semua wiridan diatas, maka sujudlah dan pintalah hajatmu dalam
sujud itu. Amalan ini dikerjakan setelah sholat Isya’ atau lebih bagus
tengah malam sebelum sholat witir. Yaqinlah ! Hajatmu akan datang dengan
sempurna seperti yang kau inginkan. Insya Allah !
2.SHALAT SUNAH AL- ‘ UTAQA
Khusus dilakukan di bulan Syawal
Terdapat
penjelasan dari Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani, didalam kitab beliau “
Al- Ghunyah “ dengan sanadnya yang sampai kepada Anas R.A .Dia Berkata
,” Rasulullah SAW bersabda,” Barang siapa mengerjakan shalat didalam
bulan syawal sebanyak delapan rakaat diwaktu siang ataupun malam.
Pada setiap rakaatnya dia membaca ( setiap dua rakaat salam )
Surat Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 15 x salam.
Setelah selesai delapan rakaat
Bertasbih 70 x
Bershalawat atas Nabi SAW 70 x
Demi
yang mengutus aku dengan Al-Haq sebagai Nabi, siapapun dia selaku
seorang hamba dari hamba-hamba Allah Apabila dia mengerjakan sholat ini
maka Allah tumbuhkan dihatinya Sumber Al-Hikmah ( Ilmu Pengetahuan ) dan
Allah gerakkan lidahnya untuk membicarakannya dan Allah perlihatkan
kepadanya penyakit dunia dan obatnya.
Demi
yang telah mengutus aku dengan Al-Haq sebagai Nabi, barang siapa
mengerjakan sholat ini seperti yang telah aku lukiskan , tidaklah dia
mengangkat kepalanya dari sujutnya yang terakhir dari shalat itu
melainkan Allah Ta’ala telah mengampuninya dan jika dia mati maka
perjalanan pergi ketempat tujuannya dan jika dia adalah seorang yang
terbeban hutang maka Allah Ta’ala lepaskan dia dari hutangnya, dan jika
dia seorang yang mempunyai hajat maka Allah Ta ‘ala kabulkan hajatnya.
Demi
yang telah mengutus aku dengan Al-Haq sebagai Nabi, jika seorang hamba
mengerjakan shalat ini maka Allah Ta ‘ala berikan kepadanya darisetiap
huruf dan setiap ayat yang dibacanya sebuah Makhrafah disurga. ( Maka
ada seorang sahabat yang bertanya ,” Apakah Makhrafah itu , wahai
Rasulullah ?” di jawab beliau “ Dia adalah kebun-kebun disurga ,yang
jika seseorang berjalan dibawah bayangan sebuah pohon dari
pohon-pohonnya dengan menunggang kuda selama seratus tahun maka dia
masih belum dapat melewatinya.”
3.SHALAT AL-KIFAYAH
Untuk mengatasi segala keperluan dan kesulitan.
Shalat
ini dinamakan Shalat Al-Kifayah, dinamakan demikian karena dia
berfadhilah untuk mencukupi segala keperluan dan mengatasi sagala
kesulitan . Bilangan rakaatnya adalah dua rakaat dan boleh dikerjakan
pada sembarang waktu selain dari waktu yang terlarang untuk shalat
.Mengenai cara melakukannya adalah sebagai berikut.
Pada setiap Rakaatnya membaca :
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 10 x
Dan membaca ayat ini 50 x :
Fasayakfiikahumullahu wahuwas-samii’ul ‘aliimu.50x
Begitulah dilakukan pada kedua rakaatnya itu, dan setelah salam membaca doa berikut ini :
Bismillahir rahmaanir rahiim…
Yaa
Rahman Yaa Hannaan Yaa Mannaan Yaa Musabbahaan bikulli lisaani, Yaa Man
yadaahu bilkhoiri mabsuuthotaani, Yaa kaafii Muhammadin Sholallahu
‘alaihi wa alihi wa sallamal ahzaaba, wa yaa kaafii Ibrohiima ‘alaihis
salaamun niirooni, wa yaa kaafii Muusa ‘alaihis salaamu fir’auna, wa yaa
kaafii ‘Isaa ‘alaihis salaamu jabaabirota, wa yaa kaafii Nuuhaan
‘alaihis salaamul GhoriQ, yaa kaafii Luth ‘alaihi
salaamu
fahsya Qoumihi, yaa kaafii min kulli syai’in walaa yakfii minhu
syai’un, yaa kaafii ‘aaisyah radhiallahu ‘anhaa wa Asiah, Ikfinii
‘adhiimal balaa’i min kulli syaii’in hatta laa akhoofu wa laa akhsyaa
ma’asmikal ‘adhiimil a’dhoomi syaii’in.
“
Wahai Yang Rahmat-NYA Maha Sempurna , Wahai Yang Maha Berbelas kasih,
Wahai yang Maha Pemberi, Wahai Yang diPuji segala lidah , Wahai Siapa
Yang kedua Tangan-NYA dengan segala kebaikan selamanya terbuka , Wahai
Yang Telah Mengatasi Muhammad Shallaallahu Alaihi wa alihi wa salam dari
serangan musuhnya. Wahai Yang Telah Mengatasi Ibrahim A.S dari bahaya
Api, Wahai Yang telah mengatasi Musa A.S dari Fir’aun , Wahai Yang telah
mengatasi Isa A.S dari penguasa yang kejam. Wahai yang telah mengatasi
Nuh A.S dari bahaya tenggelam , Wahai yang telah mengatasi Luth A.S dari
kebejatan kaumnya, Wahai Yang Tidak butuh kepada segala sesuatu dan
tidak ada sesuatu yang tidak butuh pada-NYA.Wahai Yang telah mengatasi
‘Aisyah R.A dan Asiah R.A ,aku dari besarnya bahaya dari segala sesuatu ,
sehingga aku tidak akan takut lagi setelah disertai oleh nama-MU yang
Terbesar dan TerAgung terhadap suatu Apapun.”
Dengan
begitu maka jika berada dalam kesulitan maka kesulitannya itu akan
dapat teratasi, dan jika mempunyai suatu kebutuhan maka apa
yangdibutuhkannya itu akan diperolehnya. Ada suatu hal yang perlu untuk
diperhatikan dalam melakukan shalat ini ( catatan : juga dengan
shalat-shalat yang lain ) lakukanlah dengan penuh semangat dan bergairah
dan meyakini betul apa yang akan diperolehnya dari Kemurahan Allah SWT.
4.SHALAT AL-KHUSAMA’
Untuk membebaskan diri dari tuntutan musuh pada hari kiamat
Shalat
berikut ini dinamakan Shalatul-Khusama’ karena dia berfadhilah untuk
melepaskan segala bentuk tuntut menuntut dengan musuh-musuh diakhirat
kelak akibat suatu permusuhan yang pernah dilakukan semasa hidup didunia
dan bentuk shalatnya adalah empat rakaat dengan sekali salam. (
Penjelasan selanjutnya sesudah ini ).
Untuk
tujuan tersebut shalat ini hanya dikerjakan khusus pada salah satu dari
tujuh waktu yang telah ditentukan berikut ini yaitu :
Pada malam pertama dari bulan Rajab.
Pada malam Nisyfu ( pertengahan ) Sya’ban.
Pada hari Jum’at terakhir bulan Ramadhan.
Pada Hari Raya Idul Fitri.
Pada Hari Raya Haji.
Pada Hari Wukuf di Padang ‘Arafah.
Pada Hari Asyura’ yaitu 10 Muharam.
Itulah ke tujuh waktu untuk mengamalkan sholat ini. Selain dari waktu tersebut, tidak disarankan melaksanakannya.
Adapun cara melaksanakannya sebagai berikut :
Pada Rakaatnya yang pertama membaca
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 11x
Pada Rakaat kedua membaca
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 11x
Surah Al-Kafirun 3x
Pada Rakaat ketiga membaca
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 10x
Surah Alhakumut-Takasur 1x
Pada Rakaatnya yang keempat membaca
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 15x
Ayatul Qursy 1x
Kemudian
setelah selesai, maka memohonlah kepada Allah agar Allah Ta’ala
menerima shalatnya itu dan menjadikan fahalanya untuk orang-orang yang
pernah bermusuhan dengannya, baik yang memusuhinya ataupun dimusuhi.
Maka barangsiapa mengerjakan shalat dengan cara dan pada waktu tersebut ,
maka dia akan dilepaskan Allah dari segala tuntut-menuntut dengan
musuh-musuhnya dan Allah Ta’alalah yang akan mengatasi segala
persoalanya dengan mereka. Insya Allah Ta’ala !
Catatan :
Shalat
ini dinukil dari kitab ‘ Al-Ghunyah, As-Syaikh Abdul Qadir Al-jailani
R.A. Pada pasal ini tidak terdapat keterangan sumber riwayat asalnya.
Kami kira dia adalah sebuah petuah dan petunjuk rahasia tersendiri yang
diberikan As-Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani Qaddasa Allahu Sirrahu
sendiri
5.Sholat Hajat Nabi Khidir AS.
Tata Cara Sholat Hajat Nabi Khidir AS :
Duduk dulu sebelum sholat dan membaca tawasul ini :
Al-fatehah…(
niatkan )…Ilaa ruuhil Imaami Sayyidil Walid Al-Habib Abdullah bin Abdul
Qodir Bil-faqih, wa Syekh Ahmad Ad-Daroibi, wasyekh Muhammad
Darastawaihi,wal Imaami Syafe’i, wa Nabiyullah Khidir AS, wa Ilaa
Hadrotin Nabiyyi Sayyidina Muhammadin SAW..bisirril al-faatehah.1x
Kemudian berdiri untuk bersiap sholat hajat.( Niat sholat hajat seperti biasa )
Rakaat 1,ba’da fatehah baca surah Al-Kafirun 10x
Rakaat 2,ba’da fatehah baca surah Al-Ikhlas 10x…..salam.
Ba’da salam sujud kembali dan baca dalam sujud itu :
Allahumma sholli ala Sayyidina Muhammadin Nabiyyil Ummiyi wa ‘alaa alihi wa shohbihi wasallim.10x
Subhanallahi walhamdulillahi wa laa ilaha ilallahu Allahu Akbar , walahaula walaa Quwwata illa billahil ‘aliyyil adhiim.10x
Robbana aatina fiddunya hasanah wafil aakhiroti hasanah waqinna adzab-banaar.10x
Kemudian mintalah hajatmu kepada-NYA dengan khusu’ dan yaqiin.Setelah itu angkatlah kepalamu dan selesailah sholatmu. Demikianlah yg disebut Sholat yang di Ajarkan oleh Nabiyullah Khidir AS.
6.Sholat Sunah Li Raf’ii Azabil Qabri
Sholat untuk membebaskan diri dari Azab Qubur
Bersumber
dari Abdullah bin Hasan dan beliau dari Sayyidina Ali bin Abi Tholib
Ra, beliau berkata Rasulullah SAW bersabda,” Barang siapa melakukan
sholat dua rakaat, dan dia membaca didalam sholat itu….
Pada rakaat pertama
Al-fatehah. 1x
Membaca ayat diakhir surah Al-furqan mulai dari “ TABAARAKAL LADZIIJA’ALA FIIS-SAMAA’I BURUUJAAN….sampai keakhir surah itu.”
Pada rakaat yang keduanya :
Al-fatehah.1x
Membaca dari awal surah Al-Mukmin sampai ke ayat “ FATABAARAKALLAHU AHSANAL KHOOLIQIINA !”
( Lihatlah ayat-ayat tersebut di Al-Qur’an )
Maka
dia akan aman dari segala tipu dan gangguan jin dan manusia, dan pada
hari kiamat kitabnya diberikan kepadanya dari kanan dan dia akan aman
dari azab Qubur dan aman pada hari terjadinya ketakutan yang terbesar.
Dan diajarkan kepadanya Al-Kitab walaupun dia tidak bersemangat untuk
itu dan dicabut darinya ke Faqiran dan Allah berikan kepadanya Al-Hikam (
Hikmah yang ada pada segala sesuatu ) dan dia dimengertikan-NYA tentang
isi kitab-NYA yang diturunkan-NYA kepada Nabi-NYA SAW dan di
talqinkan-NYA kepadanya apa yang harus dijawabkannya pada
pertanyaan-pertanyaan dihari kiamat.
Dan
dijadikan-NYA suatu cahaya di dalam hatinya dan dia takkan bersedih
ketika manusia bersedih, dan dia takkan takut ketika semua manusia dalam
ketakutan dan di jadikan-NYA suatu cahaya di dalam penglihatannya dan
dicabut dari hati rasa kecintaan kepada dunia dan dia didaftarkan disisi
Allah termasuk dari golongan orang-orang As-Shiddiqin.
7. Sholat Sunnah Hadiah Lil-Mayyit
Diriwayatkan
dari kitab Al-Mukhtar fii Muthola’ati Anwar dari Nabi SAW, “ Tidaklah
datang atas diri mayyit yang lebih hebat dari malam pertama. Maka
kasihanilah mayit-mayit itu dengan shadaqoh. Maka barang siapa yang
tidak mendapatkannya, hendaklah dilakukannya sholat dua rakaat yang
dibaca pada tiap rakaat sesudah al-fatehah :
Ayatul Qursy. 1x
Surah At-Takatsur. 1x
Surah Al-Ikhlas. 11x
Dan
di ucapkan sesudah sholat itu doa ini,” Yaa Allah sesungguhnya aku
telah melakukan sembahyang ini, sedang Engkau Maha Mengetahui terhadap
apa yang aku maksudkan. Yaa Allah, kirimkanlah pahalannya ke qubur si
fulan bin/binti fulan.”
Niscaya
dikirimkanlah oleh Allah SWT saat itu juga 1000 Malaikat penghibur,
1000 Cahaya, 1000 Hidayah yang membahagiakan si mayyit didalam Quburnya,
1000 karomah kemulyaan, sampai ditiupkan sangkakala dan diberikanlah
kepada orang yang melakukan sembahyang ini sebanyak apa yang terkena
sinar matahari akan kebajikan dan Allah angkatkan baginya 40.000
derajat, 1000 pahala Haji dan Umroh, 1000 gedung mewah di surga, 1000
pahala syahid dan 1000 pakaian ahli surga.”
Dikatakan
didalam Hasyiah itu,” Sesungguhnya aku sebutkan faidah ini adalah sebab
besar manfaatnya dan karena khawatir akan hilang begitu saja. Maka
seyogyanya bagi setiap muslim melakukan sembahyang ini untuk amwatil
muslimin ditiap malam.”
Cara melakukan sholat ini :
Duduklah terlebih dahulu membaca tawasul ini :
Al-Fatehah ilaa ruuhi….bin/binti…wa ilaa hadrotin nabiyyi Sayyidina Muhammadin Sholallahu ‘Alaihi wassallam. Al-fatehah 1x
Kemudian membaca sholawat Ruh :
Bismillahir rahmaanir rahiim.
Allhohumma
sholli ‘alaa ruuhi sayyidina Muhammadin fiil arwaahi wa ‘alaa jasadihi
fil ajsaadi wa ‘alaa Qobrihi fiil Qubuuri wa ‘alaa alihi wa shohbihi
wabarik wa sallim. Allahumma balligh ruuha Sayyidina Muhammadin minni
tahiyyatan wa sallaman.17x
Ini Niat sholat sunah Hadiah Lil-Mayyit :
Usholli Sholatal Hadiyyata rak’ataini lillahi ta’alaa. Allahu akbar
Tiap Rakaat ba’da fatehah :
Ayatul Qursy. 1x
Surah At-Takatsur. 1x
Surah Al-Ikhlas. 11x
Di sujud akhir membaca doa :
Allahumma inni sholaitu bi hadzihis-sholati wa anta ta’lamu maa ariidu. Allahummab’ats tsawaa bahaa ilaa Qobrii………. bin/binti………
“
Yaa Allah sesungguhnya aku telah melakukan sembahyang ini, sedangEngkau
Maha Mengetahui terhadap apa yang aku maksudkan. Yaa Allah, kirimkanlah
pahalannya ke qubur si fulan bin/binti fulan.”
Setelah
itu maka selesaikanlah sholatmu dengan sempurna. Alangkah baiknya
siapapun dari orang-orang yang kita cintai bila mereka selalu kita
hadiahkan dengan melakukan sholat Hadiah yang pahalanya kita hadiahkan
kepada mereka.
=== Tammat ===
BERSAMBUNG
About these ads
qobiltu
BalasHapus