• About
  • Contact
  • Sitemap
  • Privacy Policy
IBX5AA3533ABC48F

Lorem ipsum

S H O L A T – S H O L A T G E M B O L A N

 on Jumat, 29 November 2013  


Posted on 9 February 2011 by wongalus

i

4 Votes

Quantcast


Pangeran Sukemilung
rico_endo@yahoo.com

Assalamu’alaikum wr,wb….santri KWA yang kami mulyakan. Setelah artikel yang lalu kami memberikan pondasi awal, maka tulisan berikut ini adalah suatu simpanan yang berharga buatmu. Pelajarilah dengan seksama dan ajarkanlah kepada mereka yang kau cintai
.

Berikut ini adalah Sholat-sholat yang mengandung fadhilah dan keberkatan khusus untuk mendatangkan hajat, mencapai keinginan, menghindarkan diri dan keluarga dari bahaya, dan memudahkan rezeki. Tata cara sholat hajat ini sama saja dengan sholat-sholat yang lain. Adapun adanya kekhususan pada bacaan setelah al-fatehah – walaupun tidak semuanya – adalah salah satu rahasia yang tersembunyi. Sholat-sholat ( Hajat ) yang diajarkan oleh Rasulullah adalah Rahmat dari Allah kepada hambanya. Tidaklah diajarkan kepada kita , agar supaya tidak ada alasan bagi seorang hamba untuk tidak berkata bahwa Allah ‘ TIDAK ADIL. ‘ Adapun setiap bala’ atau cobaan yang dipikul setiap hamba adalah semata-mata untuk menaikkan derajat kita di Akhirat. Dalam kesusahan itulah, saat kita mendirikan sholat sebagai satu pintu menghadap Yang Maha Kuasa, kita ‘ berdialoq ‘ atas keadaan yang dirasakan berat. Disaat itulah memohon bantuan-NYA atas kelemahan dan ketidak berdayaan kita sebagai hamba.

Ketahuilah, dalam keadaan cemas dan sedih saat merasa tersingkirkan dalam kehidupan, ketika tidak berdaya ditengah kuatnya arus duniawy, Rasulullah mengajarkan pada kita cara untuk memohon kepada-NYA. Itulah curahan kasih sayang Allah kepada hambanya, terlebih itu adalah umat Nabi Terkasih-NYA Muhammad SAW. Ajaran yang dibawa dan diteruskan oleh mereka Ulama-Ulama yang Sempurna Ilmunya itulah yang sampai pada kita sekarang. Kita hanya tinggal ‘ mengambil ‘ saja dari ‘ Sumur ‘ peninggalan mereka.Memetik ‘ buah-buahan ‘ dari hasil tanaman dikebun yang mereka garap. Semua itu dapat kita peroleh dengan sangat mudah dan gampang, dan semua itu bisa kita dapatkan dan nikmati berkat adanya usaha dan perhatian mereka terhadap generasi penerus sesudah mereka.Maka lakukanlah apa yang diajarkan ini dengan ketulusan dan keikhlasan dan semoga dengan itu, dengan ‘ barokah ‘ mereka dan Pertolongan Allah SWT terburailah semua kesulitan, menjauh semua kecemasan dan kesedihan, dan kita mendapatkan yang diinginkan dengan mudah.

1.SHOLAT HAJAT DENGAN SURAT AL-IKHLAS

Sholat Hajat ini hanya membaca Surah Al-Ikhlas dalam setiap rakaatnya. Dikatakan bahwa cara Sholat Hajat seperti ini di ‘ Jamin ‘ Nabi SAW akan dikabulkan-NYA.Dalam suatu hadist Ibnu Abbas Ra dari Rasulullah SAW, beliau bersabda : “ Barang siapa mempunyai suatu hajat kepada Allah, maka dia berwudhulah dengan wudhu yang sempurna. Kemudian berdiri ditempat dimana dia tidak dilihat oleh seseorang dan disitu dia sholat empat rakaat ( seperti ditulis dibawah ini ! ).

Sesungguhnya jika dia terbeban hutang maka hutangnya itu akan dapat dilunasinya, dan jika dia dalam keadaan kefakiran maka dia dikayakan Allah, dan jika dia terasing disuatu tempat maka Allah pulangkan dia kenegeri asalnya, dan jika dia mempunyai dosa sepenuh dunia maka Allah ampunkan dosanya, dan jika dia tidak mendapatkan anak lalu dia memohon kepada Allah dengan cara ini, maka Allah beri dia rezki seperti yang dimintanya.”

Pada riwayat lain disebutkan “ Siapa saja yang mengerjakan sholat seperti ini dan meminta kepada Allah hancurnya sebuah gunung , maka gunung itu akan hancur dan Allah Ta’ala akan murka kepada hamba yang melaksanakan shalat ini tanpa berdo’a meminta suatu hajat “

Pada beberapa riwayat, terdapat perbedaan bacaan dan jumlah bacaan walaupun tidak signifikan.Kami akan tuliskan redaksi Tata cara sholat hajat Qulhu ini seperti yang diijazahkan guru kami. Karena wirid-wirid ba’da salamnya lebih lengkap dan lebih sempurna.

اصلى صلاة الحاجة ……ركعتين لله تعالى,الله اكبر

Niatnya : Usholli Sholaatal Haajat……rak’ataini lillahi ta’alaa. Allahu Akbar
Rakaat Pertama ba’da Al-Fatehah + Surat Al-Ikhlas . 10 x

Rakaat Kedua ba’da Al-Fatehah + Surat Al-Ikhlas. 20 x………salam

Rakaat Ketiga ba’da Al-Fatehah + Surat Al-Ikhlas. 30 x

Rakaat Keempat ba’da Al-Fatehah + Surat Al-Ikhlas. 40 x………salam

SETELAH SALAM BACA LAGI :
Surah Al-Ikhlas. 50 / 500 x
Astaghfirullahal Adhiim. 70x
Robbighfirlii waliwaalidayya warhamhumaa kaamaa robbayaanii shoghiiro. 70x
Astaghfirullaha lil-mu’miniina wal mu’minaati. 70x
Allahumma sholli ‘alaa Sayyidina Muhammadin nabiyyil ummii wa ‘alaa alihi wa shohbihi wa sallim.70x
Subhanallah wa bihamdihi subhanallahil ‘adhiim.70x
Laa haula walaa quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adhiim.70x

Setelah selesai semua wiridan diatas, maka sujudlah dan pintalah hajatmu dalam sujud itu. Amalan ini dikerjakan setelah sholat Isya’ atau lebih bagus tengah malam sebelum sholat witir. Yaqinlah ! Hajatmu akan datang dengan sempurna seperti yang kau inginkan. Insya Allah !

2.SHALAT SUNAH AL- ‘ UTAQA

Khusus dilakukan di bulan Syawal

Terdapat penjelasan dari Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani, didalam kitab beliau “ Al- Ghunyah “ dengan sanadnya yang sampai kepada Anas R.A . Dia Berkata ,” Rasulullah SAW bersabda,” Barang siapa mengerjakan shalat didalam bulan syawal sebanyak delapan rakaat diwaktu siang ataupun malam.

Pada setiap rakaatnya dia membaca ( setiap dua rakaat salam )
Surat Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 15 x salam.

Setelah selesai delapan rakaat
Bertasbih 70 x
Bershalawat atas Nabi SAW 70 x

Demi yang mengutus aku dengan Al-Haq sebagai Nabi, siapapun dia selaku seorang hamba dari hamba-hamba Allah Apabila dia mengerjakan sholat ini maka Allah tumbuhkan dihatinya Sumber Al-Hikmah ( Ilmu Pengetahuan ) dan Allah gerakkan lidahnya untuk membicarakannya dan Allah perlihatkan kepadanya penyakit dunia dan obatnya.

Demi yang telah mengutus aku dengan Al-Haq sebagai Nabi, barang siapa mengerjakan sholat ini seperti yang telah aku lukiskan , tidaklah dia mengangkat kepalanya dari sujutnya yang terakhir dari shalat itu melainkan Allah Ta’ala telah mengampuninya dan jika dia mati maka kematiannya adalah syahid dan apabila seorang hamba mengerjakan shalat ini didalam perjalanannya maka Allah Ta’ala mudahkan baginya perjalanan pergi ketempat tujuannya dan jika dia adalah seorang yang terbeban hutang maka Allah Ta’ala lepaskan dia dari hutangnya, dan jika dia seorang yang mempunyai hajat maka Allah Ta ‘ala kabulkan hajatnya.

Demi yang telah mengutus aku dengan Al-Haq sebagai Nabi, jika seorang hamba mengerjakan shalat ini maka Allah Ta ‘ala berikan kepadanya dari setiap huruf dan setiap ayat yang dibacanya sebuah Makhrafah disurga. ( Maka ada seorang sahabat yang bertanya ,” Apakah Makhrafah itu , wahai Rasulullah ?” di jawab beliau “ Dia adalah kebun-kebun disurga , yang jika seseorang berjalan dibawah bayangan sebuah pohon dari pohon-pohonnya dengan menunggang kuda selama seratus tahun maka dia masih belum dapat melewatinya.”

3.SHALAT AL-KIFAYAH

Untuk mengatasi segala keperluan dan kesulitan.

Shalat ini dinamakan Shalat Al-Kifayah, dinamakan demikian karena dia berfadhilah untuk mencukupi segala keperluan dan mengatasi sagala kesulitan . Bilangan rakaatnya adalah dua rakaat dan boleh dikerjakan pada sembarang waktu selain dari waktu yang terlarang untuk shalat . Mengenai cara melakukannya adalah sebagai berikut.

Pada setiap Rakaatnya membaca :
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 10 x
Dan membaca ayat ini 50 x :

فسيكفيكهم الله وهو السميع العليم

Fasayakfiikahumullahu wahuwas-samii’ul ‘aliimu.50x

Begitulah dilakukan pada kedua rakaatnya itu, dan setelah salam membaca doa berikut ini :

بسم الله الر حمن الرحيم

يا رحمن ياحنان يا منان يامسبحا بكل لسان, يامن يداه بالخير مبسوطتان, ياكافي محمد صلى الله عليه واله وسلم الاحزاب, وياكافي ابراهيم عليه السلام النيران, ويا كافي موسى عليه السلام فرعون, ويا كافي عيسى عليه السلام الجبابرة, ويا كافي نوح عليه السلام الغرق, ياكافي لوط عليه السلام فحش قومه, ياكافي من كل شيئ ولا يكفى منه شيئ, ياكافي عائشة رضي الله عنها واسية, اكفني عظيم البلاء من كل شيئ, حتى لا اخاف ولا احشى مع اسمك العظيم الاعظم شيا

Bismillahir rahmaanir rahiim…

Yaa Rahman Yaa Hannaan Yaa Mannaan Yaa Musabbahaan bikulli lisaani, Yaa Man yadaahu bilkhoiri mabsuuthotaani, Yaa kaafii Muhammadin Sholallahu ‘alaihi wa alihi wa sallamal ahzaaba, wa yaa kaafii Ibrohiima ‘alaihis salaamun niirooni, wa yaa kaafii Muusa ‘alaihis salaamu fir’auna, wa yaa kaafii ‘Isaa ‘alaihis salaamu jabaabirota, wa yaa kaafii Nuuhaan ‘alaihis salaamul GhoriQ, yaa kaafii Luth ‘alaihi salaamu fahsya Qoumihi, yaa kaafii min kulli syai’in walaa yakfii minhu syai’un, yaa kaafii ‘aaisyah radhiallahu ‘anhaa wa Asiah, Ikfinii ‘adhiimal balaa’i min kulli syaii’in hatta laa akhoofu wa laa akhsyaa ma’asmikal ‘adhiimil a’dhoomi syaii’in.

“ Wahai Yang Rahmat-NYA Maha Sempurna , Wahai Yang Maha Berbelas kasih, Wahai yang Maha Pemberi, Wahai Yang diPuji segala lidah , Wahai Siapa Yang kedua Tangan-NYA dengan segala kebaikan selamanya terbuka , Wahai Yang Telah Mengatasi Muhammad Shallaallahu Alaihi wa alihi wa salam dari serangan musuhnya. Wahai Yang Telah Mengatasi Ibrahim A.S dari bahaya Api, Wahai Yang telah mengatasi Musa A.S dari Fir’aun , Wahai Yang telah mengatasi Isa A.S dari penguasa yang kejam. Wahai yang telah mengatasi Nuh A.S dari bahaya tenggelam , Wahai yang telah mengatasi Luth A.S dari kebejatan kaumnya, Wahai Yang Tidak butuh kepada segala sesuatu dan tidak ada sesuatu yang tidak butuh pada-NYA.Wahai Yang telah mengatasi ‘Aisyah R.A dan Asiah R.A , atasilah aku dari besarnya bahaya dari segala sesuatu , sehingga aku tidak akan takut lagi setelah disertai oleh nama-MU yang Terbesar dan TerAgung terhadap suatu Apapun.”

Dengan begitu maka jika berada dalam kesulitan maka kesulitannya itu akan dapat teratasi, dan jika mempunyai suatu kebutuhan maka apa yang dibutuhkannya itu akan diperolehnya. Ada suatu hal yang perlu untuk diperhatikan dalam melakukan shalat ini ( catatan : juga dengan shalat-shalat yang lain ) lakukanlah dengan penuh semangat dan bergairah dan meyakini betul apa yang akan diperolehnya dari Kemurahan Allah SWT.

4.SHALAT AL-KHUSAMA’

Untuk membebaskan diri dari tuntutan musuh pada hari kiamat

Shalat berikut ini dinamakan Shalatul-Khusama’ karena dia berfadhilah untuk melepaskan segala bentuk tuntut menuntut dengan musuh-musuh diakhirat kelak akibat suatu permusuhan yang pernah dilakukan semasa hidup didunia dan bentuk shalatnya adalah empat rakaat dengan sekali salam. ( Penjelasan selanjutnya sesudah ini ).

Untuk tujuan tersebut shalat ini hanya dikerjakan khusus pada salah satu dari tujuh waktu yang telah ditentukan berikut ini yaitu :
Pada malam pertama dari bulan Rajab.
Pada malam Nisyfu ( pertengahan ) Sya’ban.
Pada hari Jum’at terakhir bulan Ramadhan.
Pada Hari Raya Idul Fitri.
Pada Hari Raya Haji.
Pada Hari Wukuf di Padang ‘Arafah.
Pada Hari Asyura’ yaitu 10 Muharam.

Itulah ke tujuh waktu untuk mengamalkan sholat ini. Selain dari waktu yang tersebut, tidak disarankan melaksanakannya.

Adapun cara melaksanakannya sebagai berikut :

Pada Rakaatnya yang pertama membaca
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 11x

Pada Rakaat kedua membaca
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 11x
Surah Al-Kafirun 3x

Pada Rakaat ketiga membaca
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 10x
Surah Alhakumut-Takasur 1x

Pada Rakaatnya yang keempat membaca
Surah Al-Fatehah 1x
Surah Al-Ikhlas 15x
Ayatul Qursy 1x

Kemudian setelah selesai, maka memohonlah kepada Allah agar Allah Ta’ala menerima shalatnya itu dan menjadikan fahalanya untuk orang-orang yang pernah bermusuhan dengannya, baik yang memusuhinya ataupun dimusuhi. Maka barangsiapa mengerjakan shalat dengan cara dan pada waktu tersebut , maka dia akan dilepaskan Allah dari segala tuntut-menuntut dengan musuh-musuhnya dan Allah Ta’alalah yang akan mengatasi segala persoalanya dengan mereka. Insya Allah Ta’ala !

Catatan :

Shalat ini dinukil dari kitab ‘ Al-Ghunyah, As-Syaikh Abdul Qadir Al-jailani R.A. Pada pasal ini tidak terdapat keterangan sumber riwayat asalnya. Kami kira dia adalah sebuah petuah dan petunjuk rahasia tersendiri yang diberikan As-Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani Qaddasa Allahu Sirrahu sendiri

5.Sholat Hajat Nabi Khidir AS.

Tata Cara Sholat Hajat Nabi Khidir AS :

Duduk dulu sebelum sholat dan membaca tawasul ini :

Al-fatehah…( niatkan )…Ilaa ruuhil Imaami Sayyidil Walid Al-Habib Abdullah bin Abdul Qodir Bil-faqih, wa Syekh Ahmad Ad-Daroibi, wa syekh Muhammad Darastawaihi,wal Imaami Syafe’i, wa Nabiyullah Khidir AS, wa Ilaa Hadrotin Nabiyyi Sayyidina Muhammadin SAW..bisirril al-faatehah.1x

Kemudian berdiri untuk bersiap sholat hajat.( Niat sholat hajat seperti biasa )
Rakaat 1,ba’da fatehah baca surah Al-Kafirun 10x
Rakaat 2,ba’da fatehah baca surah Al-Ikhlas 10x…..salam.

Ba’da salam sujud kembali dan baca dalam sujud itu :
Allahumma sholli ala Sayyidina Muhammadin Nabiyyil Ummiyi wa ‘alaa alihi wa shohbihi wasallim.10x
Subhanallahi walhamdulillahi wa laa ilaha ilallahu Allahu Akbar , wala haula walaa Quwwata illa billahil ‘aliyyil adhiim.10x
Robbana aatina fiddunya hasanah wafil aakhiroti hasanah waqinna adzab-banaar.10x

Kemudian mintalah hajatmu kepada-NYA dengan khusu’ dan yaqiin.Setelah itu angkatlah kepalamu dan selesailah sholatmu. Demikianlah yg disebut Sholat yang di Ajarkan oleh Nabiyullah Khidir AS.

6.Sholat Sunah Li Raf’ii Azabil Qabri

Sholat untuk membebaskan diri dari Azab Qubur

Bersumber dari Abdullah bin Hasan dan beliau dari Sayyidina Ali bin Abi Tholib Ra, beliau berkata Rasulullah SAW bersabda,” Barang siapa melakukan sholat dua rakaat, dan dia membaca didalam sholat itu….

Pada rakaat pertama
Al-fatehah. 1x
Membaca ayat diakhir surah Al-furqan mulai dari “ TABAARAKAL LADZII JA’ALA FIIS-SAMAA’I BURUUJAAN….sampai keakhir surah itu.”

Pada rakaat yang keduanya :
Al-fatehah.1x
Membaca dari awal surah Al-Mukmin sampai ke ayat “ FATABAARAKALLAHU AHSANAL KHOOLIQIINA !”

( Lihatlah ayat-ayat tersebut di Al-Qur’an )

Maka dia akan aman dari segala tipu dan gangguan jin dan manusia, dan pada hari kiamat kitabnya diberikan kepadanya dari kanan dan dia akan aman dari azab Qubur dan aman pada hari terjadinya ketakutan yang terbesar. Dan diajarkan kepadanya Al-Kitab walaupun dia tidak bersemangat untuk itu dan dicabut darinya ke Faqiran dan Allah berikan kepadanya Al-Hikam ( Hikmah yang ada pada segala sesuatu ) dan dia dimengertikan-NYA tentang isi kitab-NYA yang diturunkan-NYA kepada Nabi-NYA SAW dan di talqinkan-NYA kepadanya apa yang harus dijawabkannya pada pertanyaan-pertanyaan dihari kiamat. Dan dijadikan-NYA suatu cahaya di dalam hatinya dan dia takkan bersedih ketika manusia bersedih, dan dia takkan takut ketika semua manusia dalam ketakutan dan di jadikan-NYA suatu cahaya di dalam penglihatannya dan dicabut dari hati rasa kecintaan kepada dunia dan dia didaftarkan disisi Allah termasuk dari golongan orang-orang As-Shiddiqin.

7. Sholat Sunnah Hadiah Lil-Mayyit

Diriwayatkan dari kitab Al-Mukhtar fii Muthola’ati Anwar dari Nabi SAW, “ Tidaklah datang atas diri mayyit yang lebih hebat dari malam pertama. Maka kasihanilah mayit-mayit itu dengan shadaqoh. Maka barang siapa yang tidak mendapatkannya, hendaklah dilakukannya sholat dua rakaat yang dibaca pada tiap rakaat sesudah al-fatehah :
Ayatul Qursy. 1x
Surah At-Takatsur. 1x
Surah Al-Ikhlas. 11x

Dan di ucapkan sesudah sholat itu doa ini,” Yaa Allah sesungguhnya aku telah melakukan sembahyang ini, sedang Engkau Maha Mengetahui terhadap apa yang aku maksudkan. Yaa Allah, kirimkanlah pahalannya ke qubur si fulan bin/binti fulan.”

Niscaya dikirimkanlah oleh Allah SWT saat itu juga 1000 Malaikat penghibur, 1000 Cahaya, 1000 Hidayah yang membahagiakan si mayyit didalam Quburnya, 1000 karomah kemulyaan, sampai ditiupkan sangkakala dan diberikanlah kepada orang yang melakukan sembahyang ini sebanyak apa yang terkena sinar matahari akan kebajikan dan Allah angkatkan baginya 40.000 derajat, 1000 pahala Haji dan Umroh, 1000 gedung mewah di surga, 1000 pahala syahid dan 1000 pakaian ahli surga.”

Dikatakan didalam Hasyiah itu,” Sesungguhnya aku sebutkan faidah ini adalah sebab besar manfaatnya dan karena khawatir akan hilang begitu saja. Maka seyogyanya bagi setiap muslim melakukan sembahyang ini untuk amwatil muslimin ditiap malam.”

Cara melakukan sholat ini :

Duduklah terlebih dahulu membaca tawasul ini :

Al-Fatehah ilaa ruuhi….bin/binti…wa ilaa hadrotin nabiyyi Sayyidina Muhammadin Sholallahu ‘Alaihi wassallam. Al-fatehah 1x

Kemudian membaca sholawat Ruh :

Bismillahir rahmaanir rahiim.

Allhohumma sholli ‘alaa ruuhi sayyidina Muhammadin fiil arwaahi wa ‘alaa jasadihi fil ajsaadi wa ‘alaa Qobrihi fiil Qubuuri wa ‘alaa alihi wa shohbihi wabarik wa sallim. Allahumma balligh ruuha Sayyidina Muhammadin minni tahiyyatan wa sallaman.17x

Ini Niat sholat sunah Hadiah Lil-Mayyit :

Usholli Sholatal Hadiyyata rak’ataini lillahi ta’alaa. Allahu akbar

Tiap Rakaat ba’da fatehah :
Ayatul Qursy. 1x
Surah At-Takatsur. 1x
Surah Al-Ikhlas. 11x

Di sujud akhir membaca doa :

Allahumma inni sholaitu bi hadzihis-sholati wa anta ta’lamu maa ariidu. Allahummab’ats tsawaa bahaa ilaa Qobrii………. bin/binti………

“ Yaa Allah sesungguhnya aku telah melakukan sembahyang ini, sedang Engkau Maha Mengetahui terhadap apa yang aku maksudkan. Yaa Allah, kirimkanlah pahalannya ke qubur si fulan bin/binti fulan.”

Setelah itu maka selesaikanlah sholatmu dengan sempurna. Alangkah baiknya siapapun dari orang-orang yang kita cintai bila mereka selalu kita hadiahkan dengan melakukan sholat Hadiah yang pahalanya kita hadiahkan kepada mereka.

=== Tammat ===

Maka semoga apa yang kami tuliskan ini berguna buatmu dan seluruh kerabatmu bagi kehidupanmu di dunia dan diakhirat. Akhirul kalam, sertakanlah kami didalam doamu dengan tulus dan ikhlas. Jazakumullah bi ahsanil jaza.
@@@

S H O L A T – S H O L A T G E M B O L A N 4.5 5 Unknown Jumat, 29 November 2013 Posted on 9 February 2011 by wongalus i 4 Votes Quantcast Pangeran Sukemilung rico_endo@yahoo.com Assalamu’alaikum wr,wb….santri KWA yang...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogger templates

Blogger templates

J-Theme